Selama sebulan terakhir, saya tinggal di Kecamatan Tammerodo-Sendana, Kabupaten Majene, dan mendapati kondisi yang memprihatinkan terkait lampu penerang jalan di sepanjang jalan poros Trans Sulawesi. Lampu-lampu tersebut mati total, membuat jalanan gelap gulita di malam hari dan sangat berbahaya bagi masyarakat setempat serta pengguna jalan.
{getCard} $type={post} $title={Kamu Mungkin Suka}
Dalam blog post kali ini, saya ingin membagikan laporan resmi yang telah saya sampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Majene. Laporan ini berisi observasi dan dampak dari kondisi lampu penerang jalan yang mati, serta permohonan tindakan untuk memperbaikinya. Harapannya, melalui tulisan ini, pihak terkait dapat segera merespons dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan semua orang yang melewati jalan tersebut.
 |
| Gambar kabartimurnews.com |
Dengan hormat,
Saya ingin melaporkan kondisi lampu penerang jalan di sepanjang jalan poros Trans Sulawesi, khususnya di Kecamatan Tammerodo-Sendana, Kabupaten Majene. Selama sebulan terakhir, saya mengamati bahwa lampu penerang jalan di sepanjang jalur ini mati total dan tidak menyala sama sekali.
Saya tidak mengetahui secara pasti kapan lampu-lampu tersebut mulai mati. Namun, selama sebulan terakhir saya berada di sini, saya tidak pernah melihat lampu-lampu tersebut menyala pada malam hari.
Kondisi ini saya amati di sepanjang jalan poros Trans Sulawesi yang melintasi Kecamatan Tammerodo-Sendana.
Kondisi jalan yang gelap gulita di malam hari tentu sangat membahayakan keselamatan pengguna jalan. Jalan yang gelap meningkatkan risiko terjadinya kecelakaan lalu lintas karena pengendara tidak bisa melihat kondisi jalan dengan jelas. Selain itu, kondisi ini juga dapat meningkatkan risiko tindak kriminalitas.
Jalan yang gelap di malam hari tidak hanya membahayakan para pengendara, tetapi juga mengancam keselamatan pejalan kaki dan warga sekitar. Situasi ini mengundang kekhawatiran dari berbagai pihak, terutama warga yang tinggal di sekitar jalan tersebut.
Dengan kondisi yang ada, saya mengajukan permohonan kepada Pemerintah Kabupaten Majene, khususnya Dinas Perhubungan dan Energi, untuk segera mengambil tindakan guna memperbaiki lampu penerang jalan di sepanjang jalan poros Trans Sulawesi di Kecamatan Tammerodo-Sendana.
Tindakan yang diharapkan meliputi:
Segera melakukan pengecekan terhadap kondisi lampu penerang jalan yang mati dan melakukan perbaikan atau penggantian yang diperlukan agar lampu-lampu tersebut bisa kembali berfungsi dengan baik.
Melakukan pemeliharaan rutin terhadap fasilitas penerangan jalan untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang. Pemeliharaan rutin akan membantu memastikan lampu penerang jalan selalu dalam kondisi baik dan dapat berfungsi optimal.
Menyediakan saluran komunikasi yang efektif bagi masyarakat untuk melaporkan masalah serupa di masa depan. Hal ini akan memudahkan identifikasi dan penanganan masalah penerangan jalan dengan cepat.
Demikian laporan ini saya sampaikan dengan harapan adanya perhatian dan tindakan segera dari pihak terkait demi keamanan dan kenyamanan masyarakat yang menggunakan jalan poros Trans Sulawesi di Kecamatan Tammerodo-Sendana. Atas perhatian dan tindak lanjut yang diberikan, saya ucapkan terima kasih.
pertama
BalasHapus